Selasa, 05 Februari 2008

Perpustakaan

Firdaus M. Yunus, Pendidikan Berbasis Realitas Sosial: Paulo Freire dan Y.B. Mangunwijaya (Yogyakarta: Logung Pustaka, 2007)

Buku ini mengkomparasikan antara konsep pendidikan yang dibangun oleh Paulo Freire dan romo Mangun dengan menggunakan pendekatan Deskriptif-Analitis. Komparasi tersebut diawali dengan menjelaskan tentang titik berangkat masing-masing tokoh, metode hingga tujuan pendidikan yang dikonsepkan. Titik berangkat dijelaskan untuk mengungkapkan realitas yang dihadapi dan dicarikan solusinya. Konsep pendidikan kedua tokoh tersebut merupakan konsep yang dianggap relevan hingga saat ini. Hal itu disebabkan oleh relevansi konsep pendidikan tersebut yang dapat membawa Indonesia keluar dari hiruk-pikuk permasalan bangsa, terutama masalah pendidikan. Walaupun tidak begitu senyatanya, karena banyak komunitas yang telah menerapkan konsep tersebut tetapi tetap saja tidak bisa keluar dari masalah pendidikan. Hal itu terjadi karena target yang ingin dicapai tidak diiringi dengan metode yang sesuai. Oleh karena itu, tujuan yang baik harus diwujudkan dengan metode yang baik pula. Tujuan pembebasan tidak terpisah dari jalan yang membebaskan, karena keliru apabila seseorang belajar teori kebebasan dan demokrasi, lalu menerapkannya tanpa dibarengi oleh latihan (Firdaus M. Yunus: 2007, 126).

Tidak ada komentar: